Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Pengawasan Obat dan Makanan (PPSDM POM), menyelenggarakan Pelatihan Penyuluh Obat dan Makanan Dasar / Junior Batch 1 Tahun 2025 bagi Pejabat Fungsional Pengawas Farmasi dan Makanan (PFM) serta Widyaiswara yang akan menjadi Calon Penyuluh Obat dan Makanan Dasar pada tanggal 10 Maret 2025 hingga 17 Maret 2025. Pelatihan ini diikuti oleh 40 peserta yang dibuka secara langsung oleh Kepala PPSDM POM, Bapak Ali Muharam, SIP, MSE, MA secara daring. Dalam sambutannya, beliau mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan pelatihan ini, baik panitia, narasumber, maupun para peserta yang telah hadir dengan semangat untuk menimba ilmu pada pelatihan ini.

Sebagaimana kita ketahui, sesuai Instruksi Presiden No. 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD TA 2025, pemerintah diharapkan melakukan efisiensi anggaran dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya. Hal ini tidak berarti pengembangan kompetensi tidak dapat dilaksanakan. Dengan modifikasi terkait kurikulum dan metode pelatihan, maka pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan oleh PPSDM POM tetap terus dapat dilaksanakan.

Badan POM memiliki tugas yang sangat penting dalam pengawasan Obat dan Makanan. Salah satu bentuk pengawasan Obat dan Makanan adalah terjaminnya ketepatan dan kualitas informasi Obat dan Makanan yang sampai di masyarakat. Oleh karena itu, dibutuhkan SDM pengawasan Obat dan Makanan yang kompeten dalam penyuluhan dari menyusun materi penyuluhan sampai mampu melaksanakan penyuluhan dengan profesional. Selain itu, pada pelatihan ini juga disampaikan materi pengarusutamaan gender (PUG) sehingga peserta mampu menerapkan PUG pada pelaksanaan kegiatan penyuluhan. Kepala PPSDM POM mengingatkan bahwa tugas Penyuluh Obat dan Makanan sangatlah penting, dalam melakukan penyuluhan bukanlah tugas yang ringan, tetapi merupakan amanah besar yang berdampak langsung pada kesehatan dan keselamatan masyarakat. Oleh karena itu, kompetensi penyuluh perlu dikembangkan dan Kepala PPSDM POM juga menyampaikan agar peserta mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh.